
Pada perayaan tahun baru 2011 lalu, korban luka-luka ( terkena lemparan ) tercatat 46 orang. Lumayan sedikit di banding tahun-tahun sebelumnya, karena pada perayaan yg kemarin polisi lebih banyak di kerahkan di distrik yang memang terkenal sebagai kawasan berbahaya.
Lebih berbahaya lagi tentu saja pada Tahun Baru, karena benda yang di lempar bukan main-main, bisa tempat tidur, televisi, botol, batu, atau apa saja. Malah menurut cerita dari penduduk setempat, dari jendela-jendela apartement bahkan juga terdengar tembakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar